PEMBAHASAN :
Sistem dan Lingkungan
Sistem adalah bagian dari alam semesta yang sedang menjadi pusat perhatian kita atau fokus kajian yang sedang kita lakukan. Sedangkan lingkungan adalah segala sesuatu yang berada diluar atau disekitar sistem yang bukan merupakan bahan kajian.
Contoh :
Jika kita ingin melarutkan gula pasir ke dalam gelas yang berisi air, kita misalkan bahwa gula pasir adalah sistem, maka lingkungannya adalah air (pelarut), gelas yang digunakan, udara disekitar, pengaduk dan segala sesuatu selain gula pasir yang digunakan untuk melarutkan gula pasir.
Entalpi (ΔH) adalah kalor reaksi yang dimiliki sistem pada tekanan tetap. Bunyi hukum kekekalan energi adalah energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan, tetapi hanya dapat diubah menjadi bentuk yang lain. Oleh karena itu, energi suatu materi tidak dapat diukur, yang dapat diukur hanyalah perubahan energi (ΔE). Begitu juga dengan entalpi, entalpi tidak dapat diukur, tetapi hanya dapat mengukur perubahan entalpi (ΔH).
ΔH = Hp - Hr
dengan:
ΔH = perubahan entalpi
Hp = entalpi produk
Hr = entalpi reaktan atau pereaksi
Reaksi Eksoterm
Jika reaksi berlangsung dengan melepaskan/menghasilakan kalor dari sistem ke lingkungan maka reaksi disebut reaksi eksotem. Pelepasan kalor yang terjadi menyebabkan penurunan entalpi reaksi sehingga ΔH reaktan > ΔH produk, maka ΔH bertanda negatif.
Reaksi Endoterm
Jika reaksi berlangsung dengan menyerap/membutuhkan kalor dari lingkungan ke sistem maka reaksi disebut endoterm. Penyerapan kalor oleh sistem menyebabkan kenaikan entalpi reaksi sehingga ΔH produk > ΔH reaktan, maka ΔH bertanda positif.
Sistem adalah bagian dari alam semesta yang sedang menjadi pusat perhatian kita atau fokus kajian yang sedang kita lakukan. Sedangkan lingkungan adalah segala sesuatu yang berada diluar atau disekitar sistem yang bukan merupakan bahan kajian.
Contoh :
Jika kita ingin melarutkan gula pasir ke dalam gelas yang berisi air, kita misalkan bahwa gula pasir adalah sistem, maka lingkungannya adalah air (pelarut), gelas yang digunakan, udara disekitar, pengaduk dan segala sesuatu selain gula pasir yang digunakan untuk melarutkan gula pasir.
Entalpi (ΔH) adalah kalor reaksi yang dimiliki sistem pada tekanan tetap. Bunyi hukum kekekalan energi adalah energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan, tetapi hanya dapat diubah menjadi bentuk yang lain. Oleh karena itu, energi suatu materi tidak dapat diukur, yang dapat diukur hanyalah perubahan energi (ΔE). Begitu juga dengan entalpi, entalpi tidak dapat diukur, tetapi hanya dapat mengukur perubahan entalpi (ΔH).
ΔH = Hp - Hr
dengan:
ΔH = perubahan entalpi
Hp = entalpi produk
Hr = entalpi reaktan atau pereaksi
Reaksi Eksoterm
Jika reaksi berlangsung dengan melepaskan/menghasilakan kalor dari sistem ke lingkungan maka reaksi disebut reaksi eksotem. Pelepasan kalor yang terjadi menyebabkan penurunan entalpi reaksi sehingga ΔH reaktan > ΔH produk, maka ΔH bertanda negatif.
Reaksi Endoterm
Jika reaksi berlangsung dengan menyerap/membutuhkan kalor dari lingkungan ke sistem maka reaksi disebut endoterm. Penyerapan kalor oleh sistem menyebabkan kenaikan entalpi reaksi sehingga ΔH produk > ΔH reaktan, maka ΔH bertanda positif.
BACA SELENGKAPNYA : PEMBAHASAN KIMIA ERLANGGA TERMOKIMIA