Saturday, 9 March 2019

Pembahasan KIMIA ERLANGGA Kelas 12 Latihan 5.1 Unsur-Unsur Periode Ketiga

Contoh Soal dan Pembahasan Unsur-unsur periode ketiga latihan 5.1

Cieee.. selamat ya bagi teman-teman yang nilai rapornya bagus, sehingga dapat menunjang SNMPTNnya. terus pertahankan prestasi yang kita raih saat ini, ya itung-itung kalau hoki kan dapat SNMPTN Alhamdulillah.

tapi sih ya harus juga diimbangin dengan usaha, yaitu belajar. oke buat temen-temen yang uda kepo ama pembahasan unsur-unsur periode ketiga ini, yukk langsung saja yaa..!

Soal No.1
Jelaskan mengapa:
a. jari-jari atom berkurang dari Na ke Cl
b. energi ionisasi Al lebih rendah daripada Mg
c. energi ionisasi S lebih rendah daripada P

PEMBAHASAN
a. dari Na ke Cl muatan inti semakin bertambah sehingga semakin kuat menarik elektron terluar sehingga jarak kulit terluar ke inti semakin dekat atau jari-jari makin kecil
b. Hal ini dijelaskan dari konfigurasinya

Contoh Soal dan Pembahasan Unsur-unsur periode ketiga

Konfigurasi elektron yang penuh lebih stabil sehingga sulit untuk melepaskan elektron sehingga diperlukan energi yang besar artinya Energi ionisasi Mg lebih tinggi dibanding Al.
c.Hal ini dijelaskan dari konfigurasinya

Contoh Soal dan Pembahasan Unsur-unsur periode ketiga

Konfigurasi elektron yang setengah penuh lebih stabil sehingga sulit untuk melepaskan elektron sehingga diperlukan energi yang besar artinya Energi ionisasi P lebih tinggi dibanding S.

Soal No.2
a. Jelaskan hubungan antar struktur atom, jari-jari atom, dan kereaktifan unsur-unsur periode ketiga dari Na ke Ar
b. Jelaskan hubungan antara perubahan struktur zat dengan perubahan titik didih dan titik leleh unsur periode ketiga dari Na ke Ar

PEMBAHASAN
a. Struktur atom dari Na ke Al muatan inti semakin kecil sehingga jari-jarinya makin kecil sehingga semakin mudah melepas elektron artinya semakin reaktif. Si memiliki muata inti yang lebih besar sehingga lebih mudah menangkap elektron tapi menangkap 4 elektron jadi kurang reaktif, sedangkan dari P ke Cl jari-jari makin kecil makin mudah menangkap elektron sehingga semakin reaktif.

b. Unsur Na, Mg dan Al memiliki struktur kristal logam yang mempunyai titik didih dan titik lebur relatif tinggi,sedangkan unsur Si mempunyai memiliki struktur kovalen raksasa yang memiliki titik didih yang sangat tinggi. 

P dan S memiliki struktur kovalen sederhana sehingga titik didih/titik lelehnya lebih rendah dari logam. Unsur Cl dan Ar merupakan molekul gas sehingga mempunyai titik didih dan titik leleh yang sangat rendah.

Soal No.3
Dengan menggunakan data tentang ikatan klorida unsur periode ketiga, jelaskan bagaimana perbandingan titik didih dan titik leleh MgCl2 terhadap AlCl3 dan SiCl4

PEMBAHASAN
Titik didih/titik leleh MgCl2 lebih besar dibanding AlCl3 dan yang paling rendah yaitu SiCl4. Hal ini disebabkan kekuatan ikatan ionik MgCl2 jika dibandingkan dengan AlCl3 dan ikatan kovalen SiCl4 yang paling lemah

Soal No.4
Bagaimana reaksi yang terjadi jika unsur-unsur Na, Mg, Al, dan S direaksikan dengan oksigen membentuk oksidanya? Ikatan apa yang terjadi pada senyawa yang terbentuk?

PEMBAHASAN
2Na + 1/2 O2→ Na2O (Ikatan ionik)
Mg + 1/2 O2→ MgO (Ikatan ionik)
2Al + 3/2 O2→ Al2O3 (Ikatan ionik)
S + 3/2 O2→ SO3 (Ikatan kovalen)

Soal No.5
Tuliskan reaksi yang terjadi antara oksida dari Na, Mg, Al, dan S dengan:
a. air
b. asam klorida
c. basa

PEMBAHASAN
a. reaksi dengan air
2Na + 2H2O → 2NaOH + H2
Mg + 2H2O → Mg(OH)2 + H2
Al + 3H2O → Al(OH)3 + 3H2
S + H2O → tidak bereaksi

b. reaksi dengan asam klorida
2Na + 2HCl → 2NaCl + H2
Mg + 2HCl → MgCl2 + H2
2Al + 6HCl → 2AlCl3 + H2
S + HCl → tidak bereaksi

c. reaksi dengan basa
Na2O + NaOH → Tidak bereaksi
MgO + NaOH → Tidak Bereaksi
Al2O3 + NaOH → Na(Al(OH)4)
SO3 + 2NaOH → Na2SO4 + H2O

Gimana bisa? alhamdulillah.. semoga ya dapat membantu. untuk no selanjutnya silakan ditunggu pada updat berikutnya ya...

NEXT PAGE : 1 2 3 4 5
Temen-temen dapat memberikan Donasi untuk Perkembangan Blog ini kedepannya dengan cara meng "klik" iklan yang tampil. 1 klik saja sudah cukup bagi kami. 



Terima Kasih !!